CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Friday, April 3, 2009

Info

KONSEP MARCHE, Nuansa pedesaan dibangun lewat pengaplikasian material kayu, baik pada dinding, plafon, maupun furnitur. Di restoran ini, pengunjung bisa makan sembari menikmati suasana desa di Swiss.
SATUlagi restoran dengan ciri khas baru hadir di Jakarta.Namanya Marche Restaurant yang akan memberi Anda pengalaman bersantap di pedesaan Swiss. Restoran yang berlokasi di Plaza Senayan, Jakarta, ini akan dibuka pada 9 April mendatang. Sesuai konsepnya, Marche menonjolkan nuansa tradisional Swiss pada desain interiornya. Di samping itu,ada pula Marche Natural Bakery yang menawarkan beberapa pilihan pastry, seperti freshly baked breads, cake, dan snack. Tempat makan yang menjadi bagian dari perusahaan restoran terkenal di Swiss, Marche International, ini memiliki luas 1.132 meter persegi dengan kapasitas 430 pengunjung. Di Marche Plaza Senayan, pengunjung dapat memilih sendiri makanan segar yang telah disiapkan, kemudian menikmatinya di tengah restoran yang bernuansa pedesaan dan pegunungan di Swiss. Pondok pegunungan Swiss yang berusia 500 tahun didatangkan langsung dari Bernese Alps, Swiss, dan dipasang kembali di restoran ini.Para perajin dari Swiss diterbangkan pula ke Jakarta untuk memasang pondok tersebut, menggunakan cara pertukangan tradisional yang diwariskan secara turun-temurun. ”Kami ingin menawarkan suasana asli Swiss.Oleh sebab itu,kami memutuskan mendatangkan langsung potongan-potongan kayu tersebut dari Swiss ke Jakarta,” kata General Manager Marche International Asia Pacific Andrew Towner. Menu yang dihadirkan Marche memiliki kualitas tinggi, seperti daging potong, ayam potong, seafood, daging panggang dari rasa rotisserie tradisional, crepes manis dan gurih, salad yang segar, sayuran, sup, kue, waffle,menu pencuci mulut,dan es krim. Bermacam-macam minuman juga ditawarkan di sini. Di antaranya jus segar, soft drink, dan kopi. Semua makanan keluaran Marche dijamin tidak mengandung daging babi.

0 comments: